Judul Buku:
TITIAN CAHAYA: Antologi Puisi
Pengarang:
Andi Nurlelah Ahmad
ISBN:
978-623-09-1847-6
Tahun:
2023
Deskripsi:
"Ketika titik-titik hitam kehidupan menghantarkan saya untuk menjelani hidup yang penuh gulma dan duri. Membuat saya merenungkan arti hidup dan keberadaan saya di atas dunia ini yang mempunyai dimensi dan lorong waktu yang mendalam. Ketika roda kehidupan mendera, sebongkah hati gundah dan resah, gelisah direngkuh oleh kesenyapan malam yang suci, rintihan doa yang melaungkan harapan dan putus asa, takut akan kepalsuan dari doa yang tak diijabah, sungguh menggetarkan jiwa hingga tetesan air mata bergulir membasahi sejadah sunyi yang dingin menjadi saksi cucu Adam Hawa yang kadang tak disadari musafir melanggar sumpah dan janji yang diikrarkan kepada Allah SWT sebelum dilahirkannya.
TITIAN CAHAYA: Antologi Puisi
Pengarang:
Andi Nurlelah Ahmad
ISBN:
978-623-09-1847-6
Tahun:
2023
Deskripsi:
"Ketika titik-titik hitam kehidupan menghantarkan saya untuk menjelani hidup yang penuh gulma dan duri. Membuat saya merenungkan arti hidup dan keberadaan saya di atas dunia ini yang mempunyai dimensi dan lorong waktu yang mendalam. Ketika roda kehidupan mendera, sebongkah hati gundah dan resah, gelisah direngkuh oleh kesenyapan malam yang suci, rintihan doa yang melaungkan harapan dan putus asa, takut akan kepalsuan dari doa yang tak diijabah, sungguh menggetarkan jiwa hingga tetesan air mata bergulir membasahi sejadah sunyi yang dingin menjadi saksi cucu Adam Hawa yang kadang tak disadari musafir melanggar sumpah dan janji yang diikrarkan kepada Allah SWT sebelum dilahirkannya.
Meratap dan menangis terguncang jiwa terhimpit sakit, tertindih pedih didera tipuan dunia. Membuat hati berhijrah kepada cinta kasih Allah yang ditinggalkannya. Betapa pun derita yang dialami, pedih menyayat hati bagai diiris sembilu, harapan masih ada! Meski cahaya dunia mulai redup, biduk
kehidupan mulai karam sebelum tenggelam, mengarahkan hati meraih cinta-Nya. Ulurkan tanganmu pada-Nya serta mintalah untuk menuju Surga-Nya. Dengarkan bisikan hatimu, misteri hidup yang ditapaki diluar jangkauan dan nalar. Tak dapat diartikulasikan dengan untaian kata, apalagi dianalisis dengan menggunakan berbagai metode dengan kalimat yang hanya sekadar memohon dan meminta tak lahir dari batin yang takut. Hijrah cinta merupakan sebuah harapan, hanya dapat direngkuh bila hati kita pasrah dan tunduk akan titah dan takdir-Nya.
kehidupan mulai karam sebelum tenggelam, mengarahkan hati meraih cinta-Nya. Ulurkan tanganmu pada-Nya serta mintalah untuk menuju Surga-Nya. Dengarkan bisikan hatimu, misteri hidup yang ditapaki diluar jangkauan dan nalar. Tak dapat diartikulasikan dengan untaian kata, apalagi dianalisis dengan menggunakan berbagai metode dengan kalimat yang hanya sekadar memohon dan meminta tak lahir dari batin yang takut. Hijrah cinta merupakan sebuah harapan, hanya dapat direngkuh bila hati kita pasrah dan tunduk akan titah dan takdir-Nya.
Perasaan sedih akan kehilangan orang yang terdekat dengan hati kita, membuat sulit untuk terus menjalani kehidupan. Pikiran kalut sulit memendam segala perasaan yang menyelimuti hati dan pikiran. Stress, Depresi, Delusi, kadang mempermainkan jiwa kita. Ekspresi kesedihan, rasa emosional yang tinggi akan cinta dan perasaan berkabung terangkum pada puisi "TITIAN CAHAYA"."
Layak dibaca👍
BalasHapus